 |
| Ceker Ayam Masak |
Beberapa waktu yang lalu saya dan Aini untuk pertama kalinya mencoba makan di restoran mi ceker ayam yang terletak di dekat rumah adik saya, Vina.
Harap maklum, ini mi ceker ayam bukan mi ayam ceker. Jadi, masing-masing kami mendapat sebuah mangkok ukuran sedang berisi kuah sup ayam dan mi yang jumlahnya tidak sampai setengah bungkus indomie.
Yang mencolok adalah jumlah ceker ayam dan potongan daging ayam di dalam mangkok yang jumlahnya cukup banyak. Namun, untuk Aini yang namanya mi ayam harus mengedepankan mi-nya bukan isi pelengkapnya. Alhasil, selesai satu mangkuk ia minta dibolehkan untuk membeli semangkuk lagi. Bila yang pertama mi dimakan dengan kuah sup dan potongan daging ayam, yang kedua kalinya ia ingin mi dengan kuah dan bakso. Saya tertawa dan mengijinkannya untuk membeli semangkuk lagi.
Image by jcomp on Freepik
Postingan
0 komentar:
Posting Komentar