Banyak orang dewasa berjalan di dunia dengan perasaan “tidak cukup”. Tidak cukup pintar, tidak cukup cantik, tidak cukup kaya, tidak cukup berharga. Perasaan ini membuat mereka terus mengejar pengakuan, pencapaian, atau materi, berharap suatu saat ada yang bisa menambal kekosongan itu. Namun, seberapa pun banyaknya yang dikumpulkan, hati tetap merasa hampa.
Di sisi lain, ada orang yang hidup sederhana bahkan mungkin bekerja sebagai penyapu jalan, tetapi memancarkan ketenangan dan rasa syukur yang mendalam. Rahasianya terletak pada satu hal : self-worth, atau rasa berharga dari dalam diri.
Dari Mana Rasa Tidak Berharga Itu Berasal?
Sering kali akar dari rendahnya rasa berharga diri terletak pada trauma masa kecil. Mungkin dulu kita pernah dipandang remeh atau dibanding-bandingkan dengan saudara atau teman, dilarang mengekspresikan emosi karena dianggap nakal atau tidak sopan, mendapat cinta yang bersyarat seperti disayang hanya kalau berprestasi, atau mengalami penolakan, pengabaian, atau bahkan kekerasan fisik maupun verbal.
Semua pengalaman ini terekam kuat di alam bawah sadar dan sebagai anak kecil, kita dengan polos menyimpulkan hal-hal tersebut sebagai tanda tidak disayang, tidak layak dicintai, harus terus berusaha keras agar diterima, dan tentunya 'Aku tidak cukup baik (berharga)'.
Keyakinan yang terbentuk sejak kecil inilah yang terbawa hingga dewasa dan mewarnai cara kita bekerja, berhubungan, bahkan cara kita memandang diri sendiri.
Self-Worth Tidak Bisa Dibeli
Hal yang menakjubkan adalah rasa berharga diri, sesungguhnya, tidak dapat dibeli atau didapat dari luar.
Banyak orang yang mencoba menutupi luka rasa berharga diri dengan pencapaian. Mereka terus belajar, bekerja, berkompetisi, mengumpulkan uang, membeli barang-barang mewah demi membuktikan pada dunia bahwa mereka berharga. Tetapi pada akhirnya, mereka tetap merasa kurang. Inilah mengapa seorang milyuner pun bisa lebih rapuh secara emosional daripada seorang pekerja sederhana yang tahu bahwa dirinya berharga tanpa syarat.
Menyadari dan Menyembuhkan
Untuk bisa meraih rasa berharga diri, kita perlu terlebih dahulu menyadari akar luka masa kecil yang membentuk keyakinan negatif tentang diri kita. Tanpa kesadaran ini, kita hanya akan menambal permukaan tanpa benar-benar menyentuh sumbernya.
Kesadaran bisa lahir lewat refleksi, terapi, meditasi, atau sekadar berani jujur pada diri sendiri untuk pertanyaan-pertanyaan seperti :
- “Mengapa aku selalu merasa tidak cukup?”
- “Apa yang dulu terjadi, yang membuatku sulit percaya pada nilai diriku?”
- “Suara siapa yang sebenarnya kudengar di dalam kepalaku?”
Ketika luka-luka itu mulai terlihat, kita bisa mendekatinya dengan kelembutan dan kasih. Menyadari bahwa saat kecil, kita hanyalah anak polos yang ingin dicintai. Bahwa saat itu kita tidak salah, tidak kurang, tidak rusak; kita hanya terluka.
Menemukan Self-Worth Sejati
Rasa berharga diri yang sejati lahir ketika kita bisa menerima diri apa adanya. Bahwa kita layak dicintai, diterima, dan berharga bukan karena prestasi atau peran sosial, tapi semata-mata karena kita ada.
Dari sinilah kita berhenti mencari validasi berlebihan dari luar. Kita tidak lagi mengukur nilai diri dengan harta, jabatan, atau pengakuan orang lain. Kita menjadi lebih damai, lebih tenang, dan lebih penuh kasih baik kepada diri sendiri maupun kepada orang lain.
Hipnoterapi & Terapi Hening
Salah satu metode yang dapat digunakan untuk bisa mulai menyentuh akar luka dari kecil dan menumbuhkan rasa berharga diri adalah dengan hipnoterapi dan terapi hening.
Dengan hipnoterapi, kita akan dibimbing untuk menemui diri kecil kembali dan memberikan cinta, kasih sayang, dan perhatian yang ia butuhkan. Sedangkan melalui terapi hening, kita akan mengizinkan tubuh untuk mulai melepaskan beban ketegangan yang ia bawa sejak kecil. Memberi waktu sejenak untuk tubuh merasakan lagi kelegaan dan kenyamanan, sehingga ia bisa menyadari bahwa tidak ada hal yang salah dengan dirinya di waktu kecil. Dari sanalah nanti, kita akan mulai bisa menyusun fondasi rasa berharga diri yang kuat.
Sebagai penutup, di bawah ini adalah sebuah afirmasi yang bisa rutin Anda ucapkan untuk menumbuhkan rasa berharga diri. Ucapkan kata-kata ini sesering Anda bisa di manapun, kapanpun, dan rasakan self-worth tumbuh semakin kuat dan dalam.
“Aku cukup. Aku berharga. Aku layak dicintai.”
0 komentar:
Posting Komentar